-
Menyoal Kejujuran Manusia dalam Penggunaan AI
Di era AI, adalah sebuah kenaifan jika kita membaca apapun tanpa sebuah kecurigaan di dalam otak:” Apakah tulisan yang saya baca ini adalah hasil karya AI, atau sepenuhnya dibuat manusia? Atau 50-50, ada bagian yang digarap dengan AI dan ada bagian yang digarap manusia sendiri?”…
-
Setop Kambinghitamkan AI Atas Masalah Etika dan Moralitas Kita
Hanya manusia picik yang selalu menyalahkan AI (atau teknologi lain) untuk problem moralitas dan etika yang mereka hadapi. Kenapa? Karena semua masalah moralitas dan etika itu kembali ke manusianya. Tampaknya kita lupa bahwa seperti gunting, motor, laptop, internet, dan microwave, AI juga cuma alat yang…
-
Getol Mengukur, Lupa Olahraga
Hari ini tanggal 9 September diperingati sebagai hari olahraga nasional. Tak banyak orang Indonesia yang tahu dan peduli karena hari ini bukan hari libur nasional. Mungkin juga karena kita sudah kebanyakan hari libur. Ketidakpedulian orang Indonesia terhadap hari olahraga nasional ini membuat saya juga sangsi…
-
Bagaimana Membuat Tulisan yang Berdampak (Impactful Writing)
Seminggu lalu saya mengikuti Writing Retreat bersama Komunitas Satupena yang dihelat di Puncak, Bogor selama 3 hari. Saya punya ‘oleh-oleh’ dari event itu bagi para pembaca setia blog ini. Karena event itu soal menulis, oleh-oleh yang akan saya berikan juga bentuknya tulisan. Salah satu pembahasan…
-
Bisakah Kita Menghasilkan Tulisan yang Berdampak dengan AI?
Sebagai penulis, kita ingin tulisan kita tidak cuma dibaca hanya untuk dilupakan kemudian. Kita mau tulisan kita bisa membekas dan diingat para pembaca kita. Karena itulah, kalau saya ditanya soal definisi “tulisan yang berdampak”, saya akan mengatakan bahwa tulisan berdampak merupakan sebuah tulisan yang berhasil…
-
Can You Write Impactfully with AI?
As writers, we always want our writing to not just be read and forgotten. We think and write hard to leave an impression and be remembered by our readers. That’s why, if I’m asked about the definition of “impactful writing”, I will say that impactful…
-
Madhusudan Gopalan: Maju Bersama di Pasar Istimewa
Berbekal etos kerja dan tim yang tepat, Madhusudan Gopalan sukses membangun fondasi pertumbuhan bisnis Procter & Gamble di Indonesia. TUMBUH di lingkungan keluarga yang menjunjung tinggi pentingnya kerja keras, Madhusudan Gopalan menyaksikan orang tua dan pamannya membanting tulang mengelola pabrik. Nilai itu meresap ke dalam…
-
Umesh Phadke: Sang Kapten Pemercantik
Dengan pengalaman, keberanian dan passion, Umesh Phadke paham benar potensi dan tantangan di Indonesia. Optimismenya yang membuncah terus mendorong L’Oréal Indonesia ke puncak. BERPENDIDIKAN formal sebagai insinyur, tampak musykil bagi Umesh Phadke untuk tertarik pada industri kecantikan. Namun, pebisnis berkebangsaan India ini berhasil buktikan passion-nya…
-
Asyiknya Membaca Karakter Orang dari Bagian Tubuhnya
Orang Barat berfatwa: “Jangan nilai buku dari sampulnya” dan menurut saya itu adalah kebohongan publik terbesar sepanjang sejarah. Siapapun tahu penampilan selalu dianggap penting oleh manusia dari dulu zaman Nabi Adam sampai detik ini. Bahkan Nabi Muhammad SAW sendiri pernah bersabda: “Carilah kebutuhan dari orang-orang…